Cari Blog Ini

Senin, 08 Oktober 2018

WEINTEK (DATA SAMPLING)


Dalam postingan kali ini kita akan membahas tentang Fitur DATA SAMPLING pada WEINTEK.

langsung saja, mari kita bahas fitur tersebut.

========================================================================

Penjelasan mengenai fitur ini bisa dibaca disini:

Untuk menggunakan fitur ini, kita perlu membuat data sampling di DATA SAMPLING MANAGEMENT, Fitur itu bisa dilihat disini:


Setelah Kita klik langkah selanjutnya bisa dilihat disini, beserta penjelasannya:


Setelah itu kita klik NEW :






Pada gambar diatas dijelaskan secara lengkap fungsi dari tiap menu nya.

Dilihat dari segi perintah sampling ada 2 jenis : TRIGGER dan TIME base sampling.
Dilihat dari segi penyimpanan, kita bisa memilih 2 jenis: penyimpanan ke USB maupun ke MEMORY HMI.

========================================================================

Fitur lain yang berhubungan dengan data sampling adalah fitur untuk memonitor data sampling, yaitu HISTORY DATA DISPLAY. Untuk menggunakan fitur ini kita bisa cari di :


Setelah kita klik akan muncul kotak dialog :

Pada kotak dialog diatas kita bisa memilih data sampling yang sudah kita buat di data sampling management yang sudah kita buat sebelumnya untuk ditampilkan.


Pada menu data fortmat kita bisa mengatur format dari data yang akan ditampilkan nantinya.


Title ini bisa dirubah menyesuaikan kebutuhan dan keninginan kita memberi nama data yang akan ditampilkan nantinya.

========================================================================

Untuk penyimpanan usb nantinya ile akan berbentuk seperti ini:


Awalnya akan berbentuk file .dtl setelah kita klik akan menjadi file excel yang jika dibuka akan tampil :


========================================================================

Sample program dan manual bisa di download disini:


Demikian sedikit penjelasan mengenai fitur DATA SAMPLING di WEINTEK.

Demikian catatan ini dibuat, semoga dapat bermanfaat bagi yang membaca.
Terima kasih.

God Bless All.

Jangan lupa kritik dan sarannya di kolom komentar.

Kritik dan saran bisa ke : gopz.ware@gmail.com

sumber :



WEINTEK (DATA TRANSFER)



Dalam postingan kali ini kita akan membahas tentang Fitur DATA TRANSFER pada WEINTEK.

langsung saja, mari kita bahas fitur tersebut.

DATA TRANSFER ada 2 type yaitu TRIGGER BASE dan TIME BASE.

========================================================================

Untuk yang pertama adalah TRIGGER BASE.
Penjelasan singkat bisa dilihat dari gambar di bawah ini:


Untuk menggunakan fitur ini, kita bisa masuk ke OBJECT kemudian pilih data transfer dan trigger base. Contoh bisa dilihat dibawah ini:



Saat kita sudah pilih maka akan muncul kotak dialog seperti ini:



Penjelasan bisa dilihat pada gambar diatas.

========================================================================

Untuk yang pertama adalah TIME BASE.
Penjelasan singkat bisa dilihat dari gambar di bawah ini:


Untuk menggunakan fitur ini, kita bisa masuk ke OBJECT kemudian pilih data transfer dan time base. Contoh bisa dilihat dibawah ini:


Saat kita sudah pilih maka akan muncul kotak dialog seperti ini:




Penjelasan bisa dilihat pada gambar diatas.

========================================================================

Perbedaan Trigger dan Time Base adalah dari segi perintah transfernya. Untuk Trigger kita memakai suatu kondisi untuk mentransfer data, sedangkan time base bisa diatur tiap interval waktu tertentu untuk mentransfer data.

========================================================================
Video tutorial :


Sample program dan manual bisa di download disini:


Demikian sedikit penjelasan mengenai fitur DATA TRANSFER di WEINTEK.

Demikian catatan ini dibuat, semoga dapat bermanfaat bagi yang membaca.
Terima kasih.

God Bless All.

Jangan lupa kritik dan sarannya di kolom komentar.

Kritik dan saran bisa ke : gopz.ware@gmail.com

sumber :






Kamis, 04 Oktober 2018

WEINTEK (PASS-THROUGH ETHERNET)



Dalam postingan kali ini kita akan membahas tentang Fitur PASSTHROUGH pada WEINTEK.
PASSTHROUGH yang akan kita bahas adalah menggunakan ETHERNET.

langsung saja, mari kita bahas fitur tersebut.

Untuk memakai fitur PASSTHROUGH kita masuk ke UTILITY MANAGER kemudian ANALYSIS & TESTING dan pilih PASS-THROUGH. Maka akan muncul kotak dialog seperti gambar dibawah ini:



Jika belum terinstal drivernya maka perlu install dulu, klik install maka muncul dialog seperti ini, ikuti langkah-langkahnya.



Setelah terinstall maka cek di DEVICE MANAGER > PORT . Perhatikan gambar dibawah ini:

Pada gambar diatas kita bisa mengetahui nomor COM PORT nya.


Setelah sudah terinstall kemudian mulai pengaturan :


ikuti langkah tersebut maka akan muncul kotak dialog :



1. Pilih ETHERNET
2. Masukkan IP sesuai yang di HMI
3. Pilih PLC Connection (COM nya) sesuai dengan yang dipakai di HMI (yang tersambung ke PLC).


Setelah selesai maka langsung masuk ke software PLC yang terhubung, contoh kali ini adalah OMRON CP1E.


Pilihlah SERIAL CONNECTION, Pilih COM sesuai dengan yang terbaca di device manager. Dalam Contoh kali ini COM terbaca di COM8.

Jika sudah langsung klik OK. maka HMI sudah bisa dipakai sebagai PASSTHROUGH untuk mendownload program PLC.

Sample program dan manual bisa di download disini:


Demikian sedikit penjelasan mengenai fitur RECIPE di WEINTEK.

Demikian catatan ini dibuat, semoga dapat bermanfaat bagi yang membaca.
Terima kasih.

God Bless All.

Jangan lupa kritik dan sarannya di kolom komentar.

Kritik dan saran bisa ke : gopz.ware@gmail.com

sumber :




Rabu, 03 Oktober 2018

SERVO PANASONIC DV45S SERIES


Dalam postingan kali ini kita akan membahas tentang Servo Panasonic seri DV45S type yang sudah discontinued.

Sangat sulit mencari referensi mengenai produk ini, karena memang sudah discontinued lama.

Berikut beberapa referensi yang bisa digunakan:
catalog dan manual


Mohon maaf sebagian besar berada dalam bahasa jepang.

Demikian catatan ini dibuat, semoga dapat bermanfaat bagi yang membaca.
Terima kasih.

God Bless All.

Jangan lupa kritik dan sarannya di kolom komentar.

Kritik dan saran bisa ke : gopz.ware@gmail.com


sumber :





WEINTEK (RECIPE)



Dalam postingan kali ini kita akan membahas tentang Fitur RECIPE pada WEINTEK.

langsung saja, mari kita bahas fitur tersebut.

Langkah awal dalam menggunakan fitur ini adalah kita perlu membuat database dari recipe itu sendiri. Cara membuatnya adalah dengan masuk ke menu SYSTEM PARAMETER, kemudian cari recipe database.



Setelah sudah membuat database recipe, langkah selanjutnya adalah mengenai cara menampilkan dan memberi perintah yang berkaitan dengan recipe.

Yang pertama adalah cara menampilkan recipe yaitu denagn masuk ke menu OBJECT > RECIPE VIEW, maka akan muncul kotak dialog seperti gambar dibawah ini:


Isi kotak dialog sesuai dengan recipe yang sudah dibuat sebelumnya.
Recipe view berfungsi untuk menampilkan recipe yang sudah dibuat dalam HMI.

Kemudian untuk dapat mengisi database recipe , setiap isi dari recipe perlu di tampilkan sendiri-sendiri yang nantinya digunakan untuk media input data.
Sebagai contoh kita lihat gambar berikut:



Sebagi contoh data diatas adalah ASCII, yang perlu diperhatikan adalah panjang data (dalam WORD) yang perlu diatur yang akan mempengaruhi tampilan juga. 
Untuk type data lain seperti interger, float dll hampir sama caranya tetapi enggunakan media lain misal NUMERICAL INPUT.

Kemudian selanjutnya adalah untuk COMMAND dalam Recipe, sebelumnya kita perlu tahu mengenai aturan dalam command ini :


jadi untuk menambahkan maupun membuang recipe kita perlu memberi nilai tertentu. Sebagai contoh kita menambahkan recipe bisa dilihat pada gambar dibawah ini:


Untuk memberi nilai kita bisa menggunakan NUMERICAL INPUT maupun SET WORD. contoh diatas menggunakan SET WORD Sebagai sarana untuk menambahkan.
Untuk menu lain seperti UPDATE, DEL, dan DEL ALL sama dengan menambahkan hanya berbeda nilainya saja. 

Note :

ADD untuk menambahkan resep baru.
UPDATE untuk memodifikasi resep yang sudah ada.
DELETE untuk menghapus resep yang terpilih.
DELETE ALL untuk menghapus semua resep yang ada.


Selanjutnya adalah fitur COUNT dan RESULT contoh bisa dilihat pada gambar dibawah ini:


COUNT berfungsi untuk menampilkan jumlah resep yang ada dalam database, sedangkan RESULT digunakan untuk menampilkan hasil / kondisi dari command recipe. 

========================================================================

Fitur lain yang berhubungan dengan RECIPE adalah FILE BROWSER. 
FILE BROWSER berfungsi untuk menyimpan database resep yang sudah dibuat agar bisa digunakan ke HMI lain.

Sebelum membuat file browser kita perlu membuat IMPORT/EXPORT menu dengan masuk ke object>import export, bisa dilihat di gambar dibawah ini :


kemudian akan muncul kotak dialog:


Isi sesuai dengan kebutuhan, alamat bisa berbeda dari contoh.
Di contoh kita menggunakan LW15 sebagai command dan bisa dilihat nilai di dalamnya mewakili setiap kondisi. LW16 sebagai status dan LW17 sebagai hasil (display kondisi).

Contoh kita akan menampilkan command import :



Kemudian setelah membuat import/export, kemudian buat file browser di object>file browser, sebagai contoh bisa dilihat di gambar dibawah ini:


PATH ADDRESS digunakan untuk alamat folder penyimpanan.

FILE NAME ADDRESS digunakan untuk alamat nama file. 

CONTROL ADDRESS digunakan untuk mengeksekusi command (detail bisa dilihat di gambar).



File name harus ditampilkan sendiri menggunakan ASCII INPUT seperti contoh dibawah ini:


Kemudian untuk DELETE dan RENAME bisa dilihat di contoh berikut :


========================================================================

Setelah sudah memiliki data resep kita bisa mentransfernya ke PLC dengan menggunakan fitur data transfer. Salah satu contohnya bisa dilihat dibawah ini :


Dalam contoh menggunakan PLC PANASONIC. 
Untuk penjelasan lengkap mengenai data transfer, akan dibahas di postingan lain.

Sample program dan manual bisa di download disini:


Demikian sedikit penjelasan mengenai fitur RECIPE di WEINTEK.

Demikian catatan ini dibuat, semoga dapat bermanfaat bagi yang membaca.
Terima kasih.

God Bless All.

Jangan lupa kritik dan sarannya di kolom komentar.

Kritik dan saran bisa ke : gopz.ware@gmail.com

sumber :