Dalam postingan kali ini kita akan membahas tentang Fitur RECIPE pada WEINTEK.
langsung saja, mari kita bahas fitur tersebut.
Langkah awal dalam menggunakan fitur ini adalah kita perlu membuat database dari recipe itu sendiri. Cara membuatnya adalah dengan masuk ke menu
SYSTEM PARAMETER, kemudian cari
recipe database.
Setelah sudah membuat database recipe, langkah selanjutnya adalah mengenai cara menampilkan dan memberi perintah yang berkaitan dengan recipe.
Yang pertama adalah cara menampilkan recipe yaitu denagn masuk ke menu
OBJECT > RECIPE VIEW, maka akan muncul kotak dialog seperti gambar dibawah ini:
Isi kotak dialog sesuai dengan recipe yang sudah dibuat sebelumnya.
Recipe view berfungsi untuk menampilkan recipe yang sudah dibuat dalam HMI.
Kemudian untuk dapat mengisi database recipe , setiap isi dari recipe perlu di tampilkan sendiri-sendiri yang nantinya digunakan untuk media input data.
Sebagai contoh kita lihat gambar berikut:
Sebagi contoh data diatas adalah ASCII, yang perlu diperhatikan adalah panjang data (dalam WORD) yang perlu diatur yang akan mempengaruhi tampilan juga.
Untuk type data lain seperti interger, float dll hampir sama caranya tetapi enggunakan media lain misal NUMERICAL INPUT.
Kemudian selanjutnya adalah untuk COMMAND dalam Recipe, sebelumnya kita perlu tahu mengenai aturan dalam command ini :
jadi untuk menambahkan maupun membuang recipe kita perlu memberi nilai tertentu. Sebagai contoh kita menambahkan recipe bisa dilihat pada gambar dibawah ini:
Untuk memberi nilai kita bisa menggunakan NUMERICAL INPUT maupun SET WORD. contoh diatas menggunakan SET WORD Sebagai sarana untuk menambahkan.
Untuk menu lain seperti UPDATE, DEL, dan DEL ALL sama dengan menambahkan hanya berbeda nilainya saja.
Note :
ADD untuk menambahkan resep baru.
UPDATE untuk memodifikasi resep yang sudah ada.
DELETE untuk menghapus resep yang terpilih.
DELETE ALL untuk menghapus semua resep yang ada.
Selanjutnya adalah fitur COUNT dan RESULT contoh bisa dilihat pada gambar dibawah ini:
COUNT berfungsi untuk menampilkan jumlah resep yang ada dalam database, sedangkan RESULT digunakan untuk menampilkan hasil / kondisi dari command recipe.
========================================================================
Fitur lain yang berhubungan dengan RECIPE adalah FILE BROWSER.
FILE BROWSER berfungsi untuk menyimpan database resep yang sudah dibuat agar bisa digunakan ke HMI lain.
Sebelum membuat file browser kita perlu membuat IMPORT/EXPORT menu dengan masuk ke object>import export, bisa dilihat di gambar dibawah ini :
kemudian akan muncul kotak dialog:
Isi sesuai dengan kebutuhan, alamat bisa berbeda dari contoh.
Di contoh kita menggunakan LW15 sebagai command dan bisa dilihat nilai di dalamnya mewakili setiap kondisi. LW16 sebagai status dan LW17 sebagai hasil (display kondisi).
Contoh kita akan menampilkan command import :
Kemudian setelah membuat import/export, kemudian buat file browser di object>file browser, sebagai contoh bisa dilihat di gambar dibawah ini:
PATH ADDRESS digunakan untuk alamat folder penyimpanan.
FILE NAME ADDRESS digunakan untuk alamat nama file.
CONTROL ADDRESS digunakan untuk mengeksekusi command (detail bisa dilihat di gambar).
File name harus ditampilkan sendiri menggunakan ASCII INPUT seperti contoh dibawah ini:
Kemudian untuk DELETE dan RENAME bisa dilihat di contoh berikut :
========================================================================
Setelah sudah memiliki data resep kita bisa mentransfernya ke PLC dengan menggunakan fitur data transfer. Salah satu contohnya bisa dilihat dibawah ini :
Dalam contoh menggunakan PLC PANASONIC.
Untuk penjelasan lengkap mengenai data transfer, akan dibahas di postingan lain.
Sample program dan manual bisa di download disini:
Demikian sedikit penjelasan mengenai fitur RECIPE di WEINTEK.
Demikian catatan ini dibuat, semoga dapat bermanfaat bagi yang membaca.
Terima kasih.
God Bless All.
Jangan lupa kritik dan sarannya di kolom komentar.
Kritik dan saran bisa ke : gopz.ware@gmail.com
sumber :